Feeds:
Pos
Komentar

Apakah benar pohon Cemara Udang dpt berfungsi sbg “benteng alami” thd ancaman bencana puting beliung?

Sebuah perusaahan swasta dan Kodim di Kab. Ogan Ilir menanam bibit pohon Cemara Udang (sasuarina equisetifolia). Lokasi penanaman 10 ribu bibit pohon penghijauan itu di sepanjang trotoar jalur masuk menuju gerbang tol Indraya Kabupaten OI.

Pohon Cemara Udang ini dipercaya sebagai “benteng alami untuk mecegah, mengatasi dan menghadang angin puting beliung”. cemara-udang

Sumber foto: https://www.pegipegi.com/

Lanjut Baca »


77,6% anak muda Jepang merasa resah dan galau dengan kejadian bencana alam

Sebanyak 77,6% anak muda Jepang berumur sekitar 17 s/d 19 merasa resah dan galau dengan kejadian bencana alam dan bencana-bencana utama lainnya. Hal ini adalah temuan survei online terhadap 800 anak muda oleh lembaga “think thank” The Nippon Foundation.

Bagaimana dengan kondisi di Indonesia ya? Apakah ada survei semacam ini di kalangan penduduk pada umumnya dan di kalangan anak muda pada khususnya? Lanjut Baca »


DPR usulkan utk terbitkan Perppu Penanggulangan Bencana

Dalam rapat kerja bersama antara DPR dan pemerintah yang membahas evaluasi penanganan bencana gempa di NTB pada 13 Maret 2019 di Jakarta muncul usulan agar pemerintah menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) Penanggulangan Bencana.

Apakah ada yang tahu dengan yang dimaksud dengan “Perppu Penanggulangan Bencana”? Apakah perppu itu akan merevisi UU No. 24/2007 ttg PB atau kah muncul peraturan baru? Apa saja isi dari “Perppu Penanggulangan Bencana” ini? Lanjut Baca »


Apa & bagaimana “kumpulan dana (pooling fund)”?

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan membentuk “kumpulan dana (pooling fund)” untuk penanggulangan bencana alam. Dipastikan “kumpulan dana” itu selesai pada tahun 2019 ini.

“Kumpulan dana (pooling fund)” adalah alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang disiapkan untuk penanggulangan bencana alam. Rencananya, pooling fund bisa segera ditransfer langsung kepada pemerintah daerah yang mengalami bencana alam, sehingga mereka bisa melakukan tindakan tanpa harus menunggu uluran pemerintah pusat. Lanjut Baca »


Apakah penyalahgunaan dana bantuan bencana dapat dijerat dengan UU No. 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana?

G Sinabung

Dampak Erupsi Gunung Sinabung

Kemarin saya telah mengirimkan berita-berita mengenai penyalahgunaan wewenang, praktik suap (gratifikasi), dan penyelewenangan dana bantuan bencana ke Milis Bencana dan milis-milis lainnya serta akun media sosial saya. Dalam berita-berita itu ada pejabat yang telah ditetapkan sebagai tersangka, ada yang baru disidik oleh kejaksaan, ada yang baru dimintai keterangan, dan ada yang baru diduga melakukan penyalahgunaan wewenang. Lanjut Baca »


Ervi Pujiono Update #8:
Undangan Peringatan dan Doa kepada Alm Ervi Pujiono

293-Pemakaman-Ervi-27Maret2017

Makam Ervi Pujiono di TPU Tanah Kusir

Pengantar

Seperti kita ketahui bersama bahwa keluarga Puji Pujiono baru saja mengalami musibah, yaitu Ervi Pujiono (49 tahun), istri Puji Pujiono, meninggal dunia karena kanker ovarium pada tanggal 26 April 2017 lalu. Puji Pujiono dan alm Ervi Pujiono adalah pegiat kemanusiaan dan penanggulangan bencana (PB) yang tidak kenal lelah dan bekerja secara lintas batas negara. Sementara itu Puji Pujiono sendiri dikenal luas di Indonesia sebagai promotor Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana dan banyak inovasi lainnya dalam pembaruan PB.

Bersama ini ada undangan tahlilan 7 hari alm Ervi Pujiono. Bagi kawan-kawan pegiat kemanusiaan dan PB yang tinggal di wilayah Jabotabek yang ingin mengikuti acara ini silakan hadir tahlilan di Masjid Jami Al-Karim Bumi Bintaro Permai, Jaksel pada hari Senin, 1 Mei 2017, pukul 18.30-19.00 WIB. Bagi kawan-kawan pegiat kemanusiaan dan PB yg tinggal di di Yogyakarta dan sekitarnya silakan hadir tahlilan di Joglo Pujiono Centre pada Selasa, 2 Mei 2017, pukul 19.00-20.00 WIB. Informasi ditil ada di bagian bawah.
Lanjut Baca »


Berikut ini galeri foto saat pemakaman alm Ervi Pujiono pada Kamis, 27 April 2017, pukul 14.30 – 15.00 WIB di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir.


Rabu, 29 April 2017
Ervi Pujiono Update #6: Perjalanan Terakhir Penuh Berkah

293-Pemakaman-Ervi-27Maret2017

Makam Ervi Pujiono di TPU Tanah Kusir

Alm Ervi Pujiono telah beristirahat dengan tenang sekarang di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Bintaro, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Perjalanan terakhir alm Ervi Pujiono berjalan lancar sejak dari Bangkok (rumah sakit, Surao Ban Don Pier, dan Bandara Suvarnabhumi) hingga Bandara Soekarnao Hatta, rumah duka dan TPU Tanah Kusir. Proses perjalanan dari rumah duka ke TPU Tanah Kusir melalui Jalan Raya Bintaro yang biasanya padat merayap saat itu bisa berlangsung lancar. Kondisi cuaca pada saat berlangsungnya pemakaman jenazah alm Ervi Pujiono berlangsung cerah, tidak panas, tidak mendung, dan tidak hujan. Sanak keluarga dan kawan-kawan dekat alm Ervi Pujiono maupun rekan kerja suami alm Ervi Pujiono, Puji Pujiono, menghadiri pemakaman ini.

Pada malam harinya sekitar pukul 19.00 WIB turun hujan cukup lebat membasahi bumi di sekitar rumah duka di Bintaro. Hujan ini seakan-akan menghapus bersih segala kesakitan dan penderitaan akibat penyakit kanker alm Ervi Pujiono serta kedukaan pada sanak kerabat dan kawan-kawan yang merasa kehilangan. Walaupun demikian, rasa kehilangan dan kedukaan ini akan tetap berada cukup lama di hati orang-orang yang paling dekat dengan alm Ervi Pujiono. Kita doakan agar orang-orang yang paling dekat dengan alm Ervi Pujiono ini dapat bersikap tabah dan tawakal dalam menerima semua ini. Lanjut Baca »


Rabu, 26 April 2017
Ervi Pujiono Update #5: Hal-Hal Teknis terkait Pemakaman Alm Ervi Pujiono

ervi-sbdp-11

Alm Ervi Pujiono

Pengantar

Pembaruan informasi kali ini fokus menyampaikan hal-hal teknis terkait pemakaman alm Ervi Pujiono, seperti penerbangan jenazah alm Ervi Pujiono dari Bangkok ke Jakarta hingga rumah duka dan pemakaman, alamat dan petunjuk arah rumah duka, dll.

Ervi Pujiono Wafat

Ervi Pujiono meninggal dunia dalam tidurnya pada pukul 01.15 waktu setempat, hari Rabu, 26 April 2017 di Bangkok, Thailand. Alm Ervi Pujiono telah berjuang dengan berani melawan penyakit kanker ovarium stadium 4B. Walaupun segala daya upaya telah dilakukan; dan Ervi Pujiono sendiri telah berjuang dengan berani, optimis dan berkesadaran penuh; dukungan dari keluarga tanpa henti; dan dukungan dari kawan-kawan, baik kawan-kawan dekat maupun kawan-kawan yang tidak begitu dikenal; akhirnya Tuhan Yang Maha Esa memanggil Ervi Pujiono kehadiran-Nya di surga. Lanjut Baca »


Rabu, 26 April 2017
Ervi Pujiono Update #4: Ervi Pujiono Wafat

sekolah-jalanan-dhaka-25

Alm Ervi Pujiono. Sumber foto: Puji Pujiono.

Kabar duka datang dari Bangkok, Thailand dini hari tadi. Ervi Pujiono meninggal dunia dalam tidurnya pada pukul 01.15 waktu setempat, hari Rabu, 26 April 2017.

Berjuang Melawan Kanker Ovarium

Ervi Pujiono mengidap penyakit kanker ovarium stadium 4B. Ervi didiagnosis menderita kanker ovarium metastatis kambuhan jenis Clear Cell Carcinogen, pasca TAH / BSO pada stadium IVB. Pada tipe ini kanker terjadi hanya pada sekitar 10-15% dari semua jenis kanker ovarium epitel, dan kurang peka terhadap kemoterapi, apalagi kalau sudah pada tahap kambuhan.

Setelah diagnosis pada bulan Juni 2014, Ervi menjalani histerektomi yang lengkap. Sejak saat itu, Ervi telah melawan kanker dengan berani.
Lanjut Baca »